Bambu memiliki kelemahan yakni kerentanan bahan ini terhadap serangan hama. Salah satu jenis hama yang sering menyerang bambu adalah kumbang bubuk. Serangan kumbang bubuk dapat menyebabkan penurunan kualitas bambu hingga tentu saja dapat merusak tampilan bambu.

Kumbang Bubuk Perlu Diwaspadai

promo produk natural oil dan sanding sealer

Kumbang bubuk atau dinoderus minutus adalah salah satu jenis hama perusak kayu yang patut untuk diwaspadai. Kumbang bubuk merusak bambu dan membuatnya kehilangan nilai jual serta mengurangi fungsionalitasnya.

Kumbang bubuk akan menggerek buluh bambu lalu memakan sari pati yang ada di dalam buluh bambu. Serangan kumbang bubuk dapat dilakukan dengan baik oleh jenis kumbang dewasa, baik berupa uret ataupun larvanya. Serangan kumbang bubuk hanya terjadi pada area dalam buluh bambu, tidak pada bagian kulit luarnya.

Serangan kumbang bubuk terkesan manipulatif. Bambu tetap akan terlihat kokoh dari luar karena lapisan kulitnya tetap terawat dan tampak baik-baik saja. Namun, tanpa disadari bagian dalam bambu sudah diserang oleh kumbang bubuk ini dan sudah rentan keropos.

Penggerekan yang dilakukan oleh kumbang bubuk bisa berlangsung sejak pohon bambu ditebang dan akan semakin meningkat jika tidak segera diatasi. Kerusakan akibat serangan kumbang bubuk akan lebih mudah meningkat jika tingkat kelembaban batang bambu menurun hingga 15%.

promo produk biocide surface film preservative

Bukan hanya menggerek dan memakan buluh bambu, kumbang bubuk juga meletakkan telur-telurnya di dalam serat bambu. Yang semakin menyebalkan, serangannya bukan hanya terjadi pada bambu yang habis panen saja. Tetapi juga dapat terjadi pada bambu yang sudah diolah menjadi mebel.

Furniture dari bambu cukup rentan menghadapi permasalahan akibat serangan hama. Baik berupa serangan rayap maupun kumbang bubuk ini. Kumbang bubuk memakan zat glukosa yang terkandung pada furniture bambu, kayu, maupun rotan secara bertahap. Hal tersebut membuat struktur furniture menjadi keropos.

Ciri serangan hama ini ditandai dengan adanya sisa-sisa gerekan yang menghasilkan bubuk atau serbuk kayu berbentuk butiran-butiran. Jika diperhatikan dengan teliti, pada bagian mebel yang terserang juga ditemukan lubang-lubang kecil yang sebenarnya adalah jalur keluar masuk untuk kumbang tersebut.

Mencegah Bambu dari Serangan Kumbang Bubuk

Sebagai jenis hama yang tipe serangannya juga cukup manipulatif, Anda tentu perlu mengetahui cara pencegahannya. Pada dasarnya, jika buluh bambu sudah terkena serangan serangga ini, akan sangat sulit untuk benar-benar mengatasinya.

Diperlukan penanganan berkala, seperti halnya melakukan perawatan rutin. Namun, tentu akan lebih baik jika Anda melakukan perawatan rutin sebelum furniture bambu terkena serangan bubuk bambu.

Nah, untuk pencegahannya Anda dapat melakukan dengan cara melakukan perawatan dengan melapisi furniture menggunakan produk insektisida berkualitas. Akan lebih optimal jika Anda dapat merawat bahan baku sebelum diolah.

Ada beberapa cara pengaplikasian produk insektisida, yaitu:

Oleskan insektisida pada bambu, caranya persis sama seperti saat melapisi cat pada kayu atau bambu
Merendam bambu pada kolam atau wadah yang berisi larutan insektisida, semakin lama direndam akan semakin bagus. Jangan lupa untuk mengeringkannya setelah direndam.
Metode vakum tekan.

Jika sudah terlanjur diolah menjadi aneka produk furniture, Anda juga tetap dapat melakukan perawatan untuk mencegah serangan kumbang bubuk. Dengan cara mengoleskan atau menguaskan larutan insektisida pada furniture. Lakukan perawatan rutin untuk hasil terbaik.

Lalu bagaimana jika furniture sudah terlanjur terkena serangan kumbang bubuk? Anda tetap bisa mengatasinya dengan mengandalkan teknik injeksi atau menyuntikkan bahan pengawet antiserangga pada furniture.

Gunakan Insektisida dengan Kualitas Terbaik

Saat menghadapi serangan kumbang bubuk pada bambu, akan lebih baik jika Anda memilih produk yang tepat. Jangan hanya berpegang pada harga yang murah, cari tahu lebih lanjut terlebih dahulu apa saja kandungan bahan aktif dalam produk tersebut.

Pastikan produk insektisida yang Anda gunakan adalah produk yang aman dan ramah lingkungan, sehingga akan lebih baik dan aman untuk digunakan baik bagi pengguna maupun bagi produk furniture bambu yang akan dirawat.

Rekomendasi produk insektisida berkualitas yang sebaiknya Anda gunakan yaitu Biocide Insecticide. Mengandung Cypermethrine 100 Ec sebagai bahan aktifnya, Biocide Insecticide terbukti sebagai insektisida yang aman dan ramah lingkungan.

Bahan pengawet antiserangga Biocide Insecticide dapat diaplikasikan untuk mencegah dan melindungi kayu maupun bahan alami sejenisnya dari serangan hama. Sebagai produk water based, cara pengaplikasian produk ini juga sangat mudah untuk Anda lakukan.

Biocide Insecticide Punya Banyak Keunggulan

Produk Biocide Insecticide memiliki banyak keunggulan yang membuatnya layak untuk digunakan.

Aman dan ramah lingkungan
Bisa diaplikasikan dengan mudah dan fleksibel, menggunakan banyak metode
Dapat digunakan pada banyak media alami, seperti: kayu, rotan, bambu, eceng gondok, atau natural fiber
Bisa diandalkan untuk membasmi berbagai jenis serangga, di antaranya rayap, kumbang bubuk, thothor, dan lain sebagainya
Memiliki spektrum organisme target yang luas
Stabilitas bahan aktifnya cukup lama, dapat bertahan hingga jangka waktu 2 tahun setelah diaplikasikan