Rayap adalah salah satu hama yang jadi musuh utama para pengguna kayu, mungkin termasuk Anda. Agar lebih memahami penanganan serangga ini, mempelajari lebih dalam spesies ini merupakan salah satu usaha.
Ada beberapa spesies rayap yang bisa menyebabkan kerusakan. Namun, serangga ini tetap menjadi hama yang patut diwaspadai kemunculannya agar tidak menimbulkan masalah lebih besar.
Untuk lebih memahaminya, simak pembahasan mengenai rayap sebagai hama, dari segi tempat tinggal, tahun aktif hingga bagaimana cara mengatasinya.
Baca Juga :Â Bukan Hanya Kayu, Ternyata Benda-Benda Ini juga Dimakan Rayap!
Di mana rayap tinggal?
Sebagian besar spesies rayap hidup di sarang bawah tanah; namun, beberapa spesies membangun gundukan yang rumit, sarang di atas tanah, atau tabung lumpur.
Gundukan tersebut terbuat dari kombinasi kotoran rayap, bahan tanaman dan tanah yang mereka kumpulkan dari hasil kerjanya. Serbuk-serbuk kayu yang digigit tidak semuanya digunakan untuk jadi bahan konsumsi.
Karena sebagian juga disisihkan untuk kebutuhan pembuatan sarang berupa gundukan tersebut. Rayap tanah dan rayap kayu lembab membutuhkan banyak kelembapan untuk bertahan hidup.
Baca Juga :Â Tips Perawatan Rak Buku Minimalis Bebas Rayap dengan Biocide Insecticide
Beberapa rayap tanah bergerak di atas tanah di daerah dengan kelembaban tinggi. Misalnya, atap bocor, pemanas air, curah hujan di perahu, halaman depan rumah dengan tanaman yang sering disiram, dan lain sebagainya.
Dan ini dapat ditunjukkan dengan tabung perlindungan yang dibangun oleh rayap yang mengarah dari bawah tanah sarang ke sumber makanan di atas tanah.
Semakin lembab area tersebut, memang cenderung semakin disukai oleh rayap maupun serangga lainnya. Oleh karena itu, menjaga kelembaban juga menjadi salah satu kunci penting agar bisa terhindar dari serangan hama.
Baca Juga :Â Perbaikan pada Bak Besi Cor dengan Mengecatnya
Daerah yang lebih hangat rentan terhadap kerusakan rayap yang lebih besar; oleh karena itu, daerah di Selatan menghadapi risiko rayap yang lebih besar. Tapi rayap bawah tanah timur ada di setiap negara bagian di Amerika Serikat kecuali Alaska, jadi jangan lengah.
Rayap sebagai hama
Rayap tidak dapat menyakiti manusia secara fisik, tetapi mereka dapat menghancurkan harta benda, yang dapat merugikan.
Setiap tahun di AS, kerusakan rayap dan perawatan rumah dan pohon menelan biaya miliaran dolar. Profesional pengendalian hama harus dikonsultasikan untuk membantu mencegah, mendiagnosis, dan menangani masalah rayap di lingkungan perumahan.
Baca Juga :Â Prediksi 5 Tren Warna Cat Eksterior Rumah Paling Populer Selama Tahun 2023
Ada berbagai metode non-kimia dan kimia yang dapat digunakan untuk membantu mencegah dan mengurangi masalah terkait rayap. Memahami perilaku rayap dan apa yang harus diperhatikan akan membantu Anda mewaspadai para perusak rumah mungil ini.
Titik masuk umum ke rumah Anda mungkin melalui retakan di fondasi. Penting bahwa jika Anda melihat retakan di fondasi Anda, Anda mengisi retakan tersebut atau setidaknya memantaunya dengan cermat untuk mencari terowongan rayap.
Meskipun demikian, dalam hal pencegahan dan pengendalian rayap, pekerjaan sebaiknya diserahkan kepada ahli pengendalian hama.
Baca Juga :Â Buat Suasana Rumah Lebih Ceria dengan Perabot Rumah Tangga Warna Terang
Pada tahun berapa serangga ini paling aktif sebagai hama?
Rayap dapat merusak rumah Anda sepanjang tahun. Tetapi Anda mungkin tidak menyadarinya hingga cuaca berubah menjadi hangat dan musim berkerumun dimulai.
Mayoritas spesies rayap tanah berkerumun selama musim semi atau musim panas saat cuaca mulai menghangat alias musim kemarau. Sebaliknya, rayap kayu kering biasanya paling aktif selama akhir musim panas dan musim kemarau.
Selama periode berkerumun ini, rayap dewasa dalam koloni akan berpecah untuk membentuk koloni mereka sendiri.
Kemudian, mereka akan menumbuhkan sayap dan mencari rumah baru untuk dijadikan sarang. Ketika mereka mendarat di rumah baru yang mereka rasa cocok, pada saat itulah mereka akan melepaskan sayap-sayapnya dan menetap.
Baca Juga :Â Jenis Serangga Penggerek Kayu yang Merusak dan Merugikan
Anda mungkin melihat rayap berkerumun, tetapi kemungkinan besar Anda akan melihat akibat dari sayap yang dibuang.
Cara mengatasi serangan rayap
Sebagai pemilik rumah, terlebih yang punya banyak furnitur kayu, kita memang perlu mengetahui bagaimana cara mengatasi serangan rayap.
Untuk mengatasi serangan rayap, khususnya pada rumah yang sudah terlanjur ditemukan tanda keberadaan rayap memang akan cukup menjadi PR. Jika tanda-tanda rayap baru sedikit dan hanya di area tertentu, Anda bisa mengatasinya sendiri.
Baca Juga :Â Rumah Minimalis Nyaman, Cara Memilih Furniture Outdoor yang Tepat
Berbagai produk yang difungsikan untuk anti rayap bisa digunakan dalam kebutuhan ini. Namun perlu diingat bahwa sebaiknya Anda memilih produk yang aman dan ramah lingkungan. Terlebih saat akan diaplikasikan di dalam rumah, untuk menjaga keaman dan kesehatan keluarga.
Untuk kebutuhan ini, Anda bisa menggunakan produk Biocide Insecticide yang memiliki bahan aktif berupa Cypermethrine 100 Ec. Selain efektif digunakan, produk ini juga terbukti aman untuk digunakan karena racun kontaknya aktif hanya pada organisme target.
Di antaranya rayap serta berbagai jenis serangga lainnya. Seperti kecoa, thether, kumbang, dan lain sebagainya. Kendati tidak mematikan secara langsung untuk manusia saat menghirup atau terkena sedikit, menjaga keamanan diri tetap perlu dilakukan.
Baca Juga :Â Daftar Harga Plitur Kayu dengan Banyak Pilihan Varian Warna Menarik
Anda bisa menggunakan alat pelindung diri saat proses pengaplikasian produk ini. Jangan lupa pula untuk mengencerkannya terlebih dahulu sebelum digunakan.
Namun, untuk kerusakan yang sudah fatal dan sulit diatasi sendiri, Anda bisa menggunakan jasa pengusir hama profesional demi menyelamatkan keamanan rumah Anda.
