Ada proses pemutihan serat rami yang harus dilakukan agar serat rami memiliki tampilan yang menarik sebelum dijadikan kerajinan. Pengolahan yang benar akan membuat hasil yang optimal dengan kualitas serat lebih baik dan awet.
Penggunaan serat rami untuk berbagai kebutuhan kerap dijadikan bahan baku pada pembuatan kain, bahan kerajinan, dan lain sebagainya. Berbagai kebutuhan tersebut membuat ketersediaan rami harus selalu ada untuk memenuhi segala kebutuhan produksi. Baik di industri tekstil maupun di berbagai kebutuhan bidang lainnya.
Mengenal Tahapan Pengolahan Serat Rami Secara Umum
Saat mengolah tanaman rami untuk diambil seratnya, tentu diperlukan proses pengolahan yang bertahap. Tahapan dari pengolahan yang dilakukan bertahap ini dilakukan untuk memaksimalkan hasil serat rami agar mampu mendapat kualitas terbaik.
Pengolahan rami sendiri secara umum dilakukan dengan 6 tahapan, diantaranya:
- Dekortikasi: Proses pemisahan antara batang dan kulit rami.
- Degumming: Proses penghilangan sisa gum serta pektin yang ada pada serat
- Pemutihan dan penghalusan: Memutihkan warna serat dan menghaluskannya
- Pelurusan serat: Tahap ini dilakukan untuk meluruskan serat rami yang sudah diputihkan dan dihaluskan
- Tahap pemotongan serat: Serat yang sudah putih bersih, halus dan lurus kemudian dipotong. Ukuran pemotongan setara dengan ukuran serat kapas.
- Penguraian bundel: Tahapan ini dilakukan agar serat rami dapat dipintal dan dicampur dengan jenis serat lain.
Dari keenam proses tersebut, pemutihan menjadi salah satu bagian penting yang dapat mempengaruhi kualitas serta tampilan serat rami. Untuk melakukan pemutihan pada serat rami, biasanya dilakukan dengan merendamnya menggunakan berbagai senyawa kimia.
Yang kerap digunakan adalah klorin atau hydrogen peroksida. Perendaman dilakukan dengan proses pemanasan larutan hingga mencapai suhu 50°C selama 60 menit. Baru setelah itu serat perlu dicuci dan dikeringkan untuk selanjutnya diproses lagi di tahap berikutnya.
Penggunaan bahan pemutih yang aman juga sebaiknya diperhatikan dan digunakan. Terlebih untuk memastikan kualitas dari serat rami yang nantinya diolah dan digunakan untuk berbagai kebutuhan produksi.
Rekomendasi Bahan Pemutih yang Aman dan Berkualitas
Pemilihan bahan pemutih untuk memaksimalkan proses pemutihan serat rami memang cukup krusial. Peran dari penggunaan bahan pemutih untuk memutihkan serat rami sangat berpengaruh pada hasil akhir serta untuk penunjang tampilannya.
Serat rami yang sudah melewati proses pemutihan akan lebih menarik hasilnya. Tampilannya akan mirip dan menyerupai warna dari serat kapas atau serat alami lainnya. Baik serat yang alami maupun serat sintetis.
Akan lebih baik jika proses pemutihan menggunakan bahan yang aman. Keamanan penggunaan bahan pemutih juga diperlukan untuk menjaga kondisi keamanan aplikator maupun efek ke depan pada serat rami selanjutnya. Pemilihan pemutih yang aman digunakan dan tidak menimbulkan iritasi pada kulit aplikator sebaiknya digunakan.
Bahan pemutih juga sebaiknya mampu memberikan ketahanan terhadap warna putih yang dihasilkan hingga jangka waktu lebih lama. Tidak justru akan mengalami yellowing atau warnanya berubah menjadi kekuningan dalam waktu beberapa lama setelah diaplikasikan.
Penggunaan hydrogen peroksida (H202) biasanya akan menimbulkan efek iritasi pada kulit aplikator yang melakukan proses pemutihan. Hasil bleaching yang dilakukan juga berpotensi akan menimbulkan efek yellowing dalam jangka waktu beberapa lama setelah diaplikasikan.
Sebaiknya, gunakan bahan pemutih dengan kandungan bahan lainnya yang lebih aman dan hasilnya lebih optimal. Seperti dengan menggunakan produk pemutih kayu White Agent 250 (WA 250). Anda juga dapat mengandalkan bahan ini untuk pemutihan serat rami dengan hasil lebih optimal.
Mengenal Proses Pemutihan Serat Rami dengan WA-250
Sumber: YouTube Bio Paint
Mengandung bahan dasar Sodium Hypochlorite (NaClO), WA 250 menjadi wood bleaching yang berkualitas dan fleksibel untuk digunakan. Bahan ini optimal digunakan untuk menghilangkan noda blue stain pada kayu, menyamarkan warna kayu doreng maupun kebutuhan lainnya.
Bukan hanya kayu material yang bisa menggunakan WA 250 untuk kebutuhan bleaching, melainkan material sejenis kayu lainnya. Termasuk serat alami dalam hal ini serat rami juga termasuk di dalamnya. Anda bisa mengandalkan WA 250 untuk memutihkan serat rami dan melakukan proses pemutihan serat rami dengan lebih mudah.
Pada umumnya, produk pemutih kayu konvensional mengandung bahan aktif hydrogen peroxide (H2O2). Berbeda dengan White Agent 250 yang lebih aman untuk digunakan karena tidak mengandung bahan tersebut. Penggunaan H2O2 dapat menyebabkan iritasi pada kulit aplikator. Resiko yellowing pada serat rami yang telah diaplikasikan White Agent 250 juga cukup besar potensinya.
Saat melakukan pemutihan dengan WA 250 sangat mudah. Anda bahkan tidak perlu melakukan penjemuran secara langsung dibawah sinar matahari untuk mengeringkannya. Sehingga Anda dapat melakukan pemutihan kapan saja meskipun cuaca sedang kurang bersahabat karena musim hujan.
Pemutihan Serat Rami dengan White Agent 250
Berikut adalah beberapa tahapan aplikasi bahan pemutih WA 250 untuk pemutihan serat rami:
- Encerkan WA 250
Anda perlu mengencerkan WA 250 terlebih dahulu. Untuk pengenceran, bisa dilakukan dengan menambahkan 50% air atau setara dengan komposisi 1 bahan : 1 air. Aduk rata hingga menjadi larutan homogen dan siap untuk diaplikasikan.
- Aplikasikan pada serat rami
Selanjutnya Anda bisa langsung mengaplikasikannya pada serat rami. Lakukan perendaman selama 1 jam dengan suhu 50°C. Setelahnya, angkat lalu keringkan. Untuk pengeringan yang lebih optimal, Anda bisa mengeringkannya minimal 6 jam atau hingga 24 jam.
- Tunggu kering dan bersihkan
Pengeringan dilakukan minimal 6 jam hingga 24 jam jika ingin mendapat hasil lebih optimal. Namun tidak perlu melakukannya di bawah sinar matahari langsung. Setelah kering, Anda perlu mencucinya atau membersihkannya terlebih dahulu.
Anda bisa mencuci serat rami yang telah diaplikasikan WA 250 sebelumnya dengan air bersih. Atau dengan campuran air dan detergen. Bersihkan, lalu keringkan kembali. Baru setelah itu bisa dilajutkan dengan proses pengolahan serat rami selanjutnya.
Itulah proses pemutihan serat rami yang aman dan berkualitas menggunakan produk WA 250.
