Yang Harus Anda Tahu Mengenai Pengawetan Kayu Albasia

pengawetan kayu albasia 2

Apa itu Pengawetan Kayu Albasia?

Treatment preservation untuk kayu albasia merupakan suatu usaha untuk mengawetkan kayu tersebut. Cara yang dilakukan dapat berbeda-beda, akan tetapi dasar dan tujuan yang digunakan sama. Dasar yang digunakan terkait dengan sifat kayu yang mengandung nutrisi sehingga disukai hama. Oleh karena itu, pengawetan kayu dilakukan dengan menghilangkan nutrisi atau “meracuni” substrat tersebut. Sedangkan tujuannya adalah untuk membuat kayu tak lagi dirusak hama.

promo produk natural oil dan sanding sealer

Mengapa Penting?

Selain dilakukan dengan dasar bahwa kayu adalah material yang rentan diserang hama, pengawetan kayu albasia atau sengon juga penting mengingat kayu ini memang tidak tahan hama dibanding kayu lain. Albasia termasuk kayu dalam kelas keawetan IV-V, jauh lebih rendah daripada jati dan satu tingkat lebih buruk daripada akasia.

Baca Juga : mau tahu cara mengawetkan kayu sengon ?

Apa Untungnya?

Proses pengawetan untuk kayu albasia dapat memberikan beberapa manfaat. Beberapa di antaranya adalah meningkatkan masa pakai, mencegah kerugian saat kayu sedang diolah menjadi suatu produk, hingga memungkinkan material tersebut digunakan sebagai bahan baku mebel luar ruangan.

Bagaimana Cara Mengawetkan Kayu Albasia?

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengawetkan kayu albasia. Zaman dulu, orang akan merendam kayu ini hingga nutrisinya hilang. Sehingga substrat kayu albasia tak lagi disukai hama. Sayangnya cara ini memakan waktu amat lama, yakni hingga berbulan-bulan.

promo produk biocide surface film preservative

Saat ini, pengawetan kayu albasia lebih sering memanfaatkan obat pengawet. Produk pengawet tersebut diresapkan ke dalam kayu albasia sehingga substrat kayu beracun bagi hama. Caranya antara lain dengan perendaman, pengkuasan, hingga sistem vakum tekan.

Kapan Melakukannya?

Waktu yang sebaiknya digunakan untuk pengawetan kayu albasia adalah saat kayu tersebut selesai digergaji. Sehingga kayu dapat meresap jauh ke dalam substrat kayu yang sudah siap diolah menjadi mebel atau produk lainnya tersebut. Pasca penebangan, treatment darutat juga dapat diusahakan dengan mengkuaskan larutan pengawet ke ujung log sengon untuk mencegah tumbuhnya jamur. Hal ini amat penting, sebab kayu gelondongan atau log biasanya sangat lembab dan menjadi sasaran empuk hama.

Apa Obat yang Digunakan?

Terdapat berbagai produk di pasaran yang dapat Anda gunakan untuk mengawetkan kayu albasia. Tetapi, di antara produk-produk tersebut, kami merekomendasikan Insecticide 100 EC dan Microcide 100 EC. Insecticide 100 EC adalah antiserangga sedangkan Microcide 100 EC adalah antijamur sekaligus antibakteri. Keduanya akan memberikan perlindungan sempurna pada kayu albasia.

promo produk white agent wa-250