Furniture rusticFurniture kayu dengan gaya rustic untuk beberapa tahun ini sering menghiasi pangsa pasar international maka dari itu, peminat furniture tersebut hingga mancanegara. Agar pengiriman furniture ke negara lain bisa sampai ke tujuan dengan kondisi yang baik maka Anda perlu menggunakan penyerap kelembaban Bali yang efektif untuk menyerap kelembaban udara.
Furniture Yang Banyak Diminati di Bali
Pada jaman serba canggih saat ini tentu semua kebutuhan yang ada juga lebih praktis. Namun, salah satu barang yang tidak pernah lekang oleh jaman adalah furniture. Mulai dari ratusan tahun yang lalu, furniture sudah banyak digunakan untuk melengkapi kebutuhan rumah. Tidak hanya sebagai tempat menaruh barang atau tempat untuk rehat, furniture juga berfungsi untuk menghias ruang agar tampak lebih indah. Sehingga wajar saja jika jaman semakin maju maka furniturpun juga mengalami perubahan dari segi desain. Desain furniture hingga saat ini yang banyak digunakan juga beragam dan setiap konsumen memiliki minat masing-masing.
Mulai dari desain furniture tradisional atau klasik hingga modern dan untuk desain klasik ini dibedakan menjadi beberapa macam mulai dari tradisional khas perabotan di Indonesia hingga gaya Amerika maupun Eropa. Tren desain interior-eksterior juga sangat mempengaruhi minat dari setiap konsumen, namun untuk saat ini tren yang cukup mendominasi adalah minimalis-modern namun juga tidak sedikit yang minat terhadap furniture gaya klasik seperti furniture rustic dll.
Bali menjadi salah satu kota yang memiliki pangsa pasar furniture yang cukup baik dan bahkan banyak diminati oleh berbagai turis mancanegara. Maka dari itu, banyak furniture dari berbagai mebel di Indonesia juga turut memasarkan di Bali karena peminatnya yang tidak sedikit. Tidak hanya mengkhusukan desain furniture yang kontemporer saja melainkan berbagai furniture seperti yang disebutkan sebelumnya. Diantaranya adalah sebagai berikut:
Furniture Rustic Paling Banyak Diminati
Furniture rustic merupakan salah satu furniture yang saat ini cukup banyak diminati karena tampilannya yang sangat natural. Warna furniture ini pada umumnya menyesuaikan dengan tampilan natural yakni warna kayu.
Furniture Shabby Chic mungkin sangat booming pada tahun 2016 bahkan desain ini tidak hanya furniture saja melainkan juga berbagai perabotan didesain shabby chic tersebut. Tampilan semacam ini sebenarnya mengacu pada Vrtorian Classic sehingga gaya rumah pun pada umumnya lebih menonjolkan akses warna putih. Meskipun tidak sebooming pada tahun 2016, furniture dengan desain shabby chic hingga saat ini juga masih diminati oleh konsumen. Bahkan di beberapa negara juga menerapkan hunian rumah dengan gaya klasik sehingga furniture tersebut juga memenuhi keinginan dari konsumen mancanegara.
Tampilan furniture ini selalu mengedepankan tampilan natural kayu seperti walnut brown, coklat, warna jati dan masih banyak lagi. Tampilan finishing furniture ini juga bermacam-macam mulai dari doff, matte, semi gloss hingga gloss.
Dari beberapa macam furniture tidak hanya diproduksi di Bali saja melainkan juga berbagai daerah di Indonesia. Negara berkembang ini menjadi salah satu negara yang memiliki kekayaan alam yang banyak mulai dari flora dan fauna. Dari flora tersebut ditumbuhi dengan aneka ragam pepohonan sehingga wajar saja banyak pengusaha di mebel karena bahan bakunya yang mudah didapat.
Jika membahas mengenai pangsa pasar international tentu akan melalui proses pengiriman dan beberapa negara sangat ketat dalam hal keamanan kandung bahan dari furniture. Tidak hanya itu, proses pengiriman menggunakan penyerap kelembaban juga perlu diperhatikan karena tidak semua aman digunakan. Anda bisa menggunakan penyerap kelembaban Bali, tidak hanya efektif menyerap kelembaban udara melainkan juga tidak mengandung bahan yang berbahaya.
Penyerap Kelembaban Bali Yang Aman
Pangsa pasar international saat ini memberikan dampak yang sangat besar kepada para pengusaha mebeling. Bahkan banyak perusahaan mebel yang mengekspor furniture karena peminatnya yang cukup tinggi. Furniture tersebut berbagai macam desain atau bahkan sesuai dengan pemesanan konsumen dari negeri tersebut.
Jika membahas mengenai pengiriman barang maka kita akan membahas dengan berbagai hal yang perlu diperhatikan. Ya, selama pengiriman kita tidak boleh hanya terfokus kepada keamanan barangnya saja melainkan juga kondisi kontainer. Karena apabila dalam kontainer berada dalam suhu ataupun kelembaban udara yang baik maka barang saat pengiriman juga akan terjaga dengan baik. Maka dari itu, sangat penting sekali ketika loading juga mengatur pengaturan suhu serta kelembaban dalam kontainer.
Untuk kelembaban udara, ada baiknya jika mengaturnya lebih dari 80%. Ketika kelembaban diatur dalam kondisi tersebut maka kecil kemungkinan terjadinya kondensasi. Hal ini biasanya akan sering terjadi ketika perubahan cuaca dan sangat sering terjadi ketika pengiriman ke luar negeri yang notabene sangat berbeda dengan cuaca di Indonesia.
Nah, agar kelembaban udara dalam kontainer terjaga dengan baik maka gantungkan penyerap kelembaban Bali, Dessicant pole. Penyerap kelembaban ini sangat baik digunakan untuk pengiriman barang termasuk furniture. Karena dessicant pole ini terbuat dari campuran bahan chemical obserbent sehingga lebih aman dari produk penyerap kelembaban yang lainnya. Selain itu, penyerap kelembaban ini bisa untuk pengiriman ke semua negara di dunia karena sudah menyesuaikan standar regulasi keamanan SGS International.
Daya serap dessicant pole sangat tinggi bahkan mampu menyerap dua kali berat dari kontainer tersebut. Bahkan keunggulan dari dessicant pole ini adalah tidak mudah bocor selama pengiriman karena penyerap kelembaban tersebut akan berubah menjadi gel ketika molekul air sudah terserap dengan maksimal. Hal ini sangat menguntungkan karena tidak akan membuat kontainer kotor karena penyerap kelembaban yang berserakan selain itu juga akan lebih mudah diketahui bahwa penyerap kelembaban tersebut sudah tidak aktif untuk tidak diingatkan.
Karena dessicant pole tersebut memiliki masa aktif yang tidak permanen maka ada baiknya jika mengecek kondisi penyerap kelembaban tersebut sekaligus dengan barang-barang yang ada dalam kontainer. Agar bisa menyerap kelembaban dengan baik, gunakan dessicant pole sekitar 6 -10 unit untuk kontainer berukuran 20 feet sedangkan untuk ukuran 40 feet maka gunakan sekitar 10-15 unit.
